OS Smartphone zaman now yang Masih Mirip-Mirip Sama Symbian

???? Nostalgia Bareng Symbian, OS Legendaris

Kalau kamu sempat pakai HP Nokia jadul kayak Nokia 6600, E63, atau N95, pasti nggak asing lagi sama yang namanya Symbian OS. Dulu, Symbian itu rajanya smartphone. Mau install aplikasi? Bisa. Mau ganti-ganti tema? Bisa juga. Bahkan multitasking udah bisa dilakukan zaman itu—gokil kan?

Sayangnya, sejak Android dan iOS menguasai dunia, Symbian pelan-pelan menghilang dari peredaran. Tapi tenang, buat kamu yang masih kangen vibe Symbian, masih ada kok beberapa sistem operasi zaman sekarang yang punya “rasa-rasa” mirip kayak dia. Yuk kita bahas satu per satu!

???? Apa Sih yang Bikin Symbian Unik?

Sebelum kita masuk ke OS yang mirip, kita bahas dulu nih, kenapa Symbian itu begitu berkesan:

·         Ringan dan irit baterai

·         Multitasking oke punya

·         Akses penuh ke sistem (developer friendly banget)

·         Tampilan simpel tapi fungsional

·         Support banyak aplikasi pihak ketiga

Nah, dari situ kita bisa cari sistem operasi lain yang juga punya ciri khas serupa. Meski sekarang udah jarang yang pure kayak Symbian, ada beberapa alternatif modern yang cukup dekat.

???? OS Smartphone Masa Kini yang Mirip Symbian

1. KaiOS – OS Ringan Buat Feature Phone Pintar

Kalau ngomongin OS yang paling dekat ke Symbian, KaiOS wajib banget masuk daftar. KaiOS ini sistem operasi yang dipakai di feature phone modern, alias HP biasa tapi bisa WhatsApp-an, YouTube-an, bahkan Google Maps-an.

Kenapa mirip Symbian?

·         Bisa multitasking terbatas

·         Support aplikasi via KaiStore

·         Interface sederhana dan efisien

·         Hemat baterai dan ringan banget

·         Bisa di-root dan dimodifikasi (buat yang suka ngoprek)

Contoh HP-nya: Nokia 8110 4G, Nokia 2720 Flip, dan JioPhone.

Buat kamu yang cuma butuh fungsi dasar tapi masih pengen “smart”, KaiOS bisa jadi pengganti rasa Symbian yang lumayan oke.

2. Linux Mobile (PostmarketOS, Mobian, PureOS)

Buat para pengguna geek atau mantan opreker Symbian, OS-OS berbasis Linux Mobile ini mungkin jadi tempat nostalgia sekaligus eksplorasi.

PostmarketOS dan kawan-kawannya adalah OS full Linux yang bisa dipasang di smartphone tertentu (biasanya bekas Android). Ini mirip kayak kamu install Linux di PC, tapi di HP.

Apa yang bikin mirip Symbian?

·         Bisa dioprek total, bahkan sampai kernel-nya

·         Bisa install aplikasi desktop (dengan penyesuaian)

·         Fokus ke efisiensi dan kontrol pengguna

·         UI sederhana, tergantung DE (Desktop Environment)

Tapi ingat, ini bukan buat semua orang. Perlu skill dan kesabaran, tapi buat fans berat Symbian, ini nostalgia sekaligus tantangan baru.

3. Sailfish OS – Penerus Jiwa Symbian?

Sailfish OS dikembangkan oleh Jolla, yang sebagian timnya berasal dari proyek MeeGo (turunan Symbian & Maemo). Sailfish OS adalah sistem operasi yang keren banget, bisa dibilang perpaduan antara modern UI dengan filosofi kebebasan ala Symbian.

Fitur unggulan:

·         Bisa jalanin aplikasi Android

·         Multitasking real-time

·         Interface berbasis gesture yang unik

·         Support komunitas dan developer open-source

Sayangnya, Sailfish OS nggak banyak didukung vendor besar, jadi kebanyakan orang harus install manual di perangkat tertentu (kayak Sony Xperia). Tapi buat yang suka tantangan, OS ini layak dicoba.

4. LineageOS (Custom Android dengan Vibe Lawas)

Kalau kamu masih pake Android tapi ingin rasa “Symbian”, coba deh pakai custom ROM kayak LineageOS.

Kenapa bisa dibilang mirip Symbian?

·         Ringan dan tanpa bloatware

·         Lebih banyak kontrol pengguna atas sistem

·         Support banyak perangkat lawas

·         Komunitas besar dan aktif

Walau tetap Android, pengalaman pakai LineageOS bisa bikin kamu nostalgia karena UI-nya minimalis dan performanya mirip HP Symbian zaman dulu yang responsif dan nggak neko-neko.

5. Astian OS / Plasma Mobile – Linux Rasa HP

Dua nama ini masih dalam pengembangan aktif dan basisnya juga Linux. Fokus mereka adalah bikin OS yang bener-bener open-source dan ringan, dengan user interface yang sederhana tapi tetap modern.

Ciri khasnya:

·         Terbuka untuk semua developer

·         Ringan dan cocok buat perangkat kelas bawah

·         Bisa jalanin aplikasi HTML5 (kayak KaiOS juga)

·         Fokus ke privasi dan kontrol penuh pengguna

Mereka belum sepopuler Android, tapi untuk pengguna yang kangen “vibe kontrol total” ala Symbian, ini bisa jadi pilihan.

???? Kenapa Belum Ada yang Benar-Benar Gantikan Symbian?

Satu kata: ekosistem. Android dan iOS udah punya jutaan aplikasi, integrasi dengan cloud, dan dukungan developer dari seluruh dunia. Symbian (dan penerusnya) kalah di sini.

Tapi bukan berarti OS-OS alternatif itu nggak punya tempat. Justru sekarang makin banyak orang yang cari OS yang:

·         Ringan

·         Hemat baterai

·         Bebas tracking

·         Bisa dioprek

Dan itu semua adalah nilai-nilai yang dulu juga ada di Symbian.

???? Kesimpulan

Symbian mungkin udah tinggal kenangan, tapi semangatnya—simpel, efisien, dan penuh kontrol—masih hidup di beberapa OS alternatif masa kini. Kalau kamu kangen banget sama zaman itu, cobain deh salah satu OS di atas. Siapa tahu kamu bisa nemuin rasa nostalgia yang bikin senyum-senyum sendiri. Simpan Kenangan, Tapi Siap Sama yang Baru!

✨ Bonus Tips Buat yang Mau Coba OS Alternatif:

1.      Cek dulu komunitasnya aktif atau nggak.

2.      Pastikan HP kamu kompatibel dan bisa di-unlock bootloader-nya.

3.      Selalu backup data sebelum oprek-oprek.

4.      Mulai dari KaiOS dulu kalau mau yang gampang.

5.      Siapin waktu dan sabar, karena OS alternatif nggak selalu stabil 100%.

Kalau kamu pernah pakai Symbian dan sekarang lagi coba-coba OS lain, share dong pengalaman kamu di kolom komentar! Siapa tahu kita bisa nostalgia bareng ????